ZonaInfo.Id, Ambon – Ditengah kondisi pandemi Covid-19, Satuan Polisi Pamong Praja menjadi garda terdepan dalam menegakkan disiplin protokol kesehatan (Prokes) di Indonesia termasuk di Maluku.
“Sebagai institusi yang berusia lebih dari 70 tahun, Satpol-PP telah banyak berkontribusi bagi bangsa dan negara. Di era pandemi Covid-19, Satpol-PP bersama jajaran TNI/Polri menjadi garda terdepan dalam menegakkan disiplin protokol kesehatan di seluruh Indonesia termasuk Maluku, melalui kolaborasi antara Satpol-PP provinsi dan kabupaten/kota bersama jajaran TNI/Polri, Dinas Kesehatan serta institusi lainnya yang tergabung dalam Satgas Penanganan Covid-19,” jelas Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadli Ie saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Satuan Polisi Pamong Praja (Satpl-PP) yang berlangsung di Aula LPMP Wailela, Senin, (15/11/2021).
Saat membacakan sambutan Gubernur Maluku Murad Ismail, Sadli mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan kegiatan tersebut. Sebab, keberhasilan SatpolPP dalam menciptakan ketentraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat sangat tergantung pada kualitas sumber daya manusianya.
Dijelaskan, UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah telah Menetapkan Satpol-PP, sebagai salah satu perangkat daerah yang melaksanakan urusan wajib pelayanan dasar. Regulasi ini ditindaklanjuti dengan Permen Nomor 16 tahun 2018 tentang Satpol-PP yang menetapkan tugas pokok, antara lain menegakkan perda dan peraturan kepala daerah, menyelenggarakan ketentraman masyarakat dan ketertiban umum serta perlindungan kepada masyarakat.
“Namun dibalik semua itu, masih ada pemberitaan di media massa dan sosial tentang tindakan dan perilaku anggota Satpol-PP di daerah lain, yang mencoreng citra Satpol-PP. Hal seperti ini, mestinya tidak boleh terjadi karena Satpol-PP dibentuk untuk memastikan jaminan ketentraman bagi masyarakat,” jelasnya.
Menyadari kondisi tersebut, lanjutnya, kegiatan ini merupakan langkah strategis yang harus ditempuh untuk merubah karakter dan kepribadian, sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya anggota Satpol-PP yang lebih profesional dalam mendukung tugas pemerintahan di daerah.
Selain itu, kerjasama yang telah terbangun dengan TNI/Polri dapat diperkuat sehingga semakin solid dalam melaksanakan tugas-tugas di lapangan.
“Saya berharap, semua anggota Satpol-PP dapat mengikuti kegiatan ini dengan disiplin dan sungguh-sungguh. Sebab, kegiatan ini tidak hanya menambah pengetahuan dan keterampilan, tetapi menjadi media untuk meningkatkan kekompakan dan jiwa korsa di antara sesama anggota,” harapnya.
Kegiatan ini dihadiri Direktur Pol-PP dan Linmas Kemendagri Bernard Rondonuwu, Kasat Pol-PP Maluku J.A. Adrians, Kepala BPSDM Hadi Sulaiman, Karo Pemerintahan dan Otda D.N Kaya, Sekwan DPRD Maluku Boedewin Wattimena, para anggota Satpol-PP lingkup Provinsi Maluku dan undanga lainnya. (ZI-10)