ZonaInfo.id, Ambon – Anggota DPRD Kota Ambon Yusuf Wally meminta Dinas Perikanan Kota Ambon berupaya menstabilkan harga ikan di Kota Ambon, baik di tingkat pasar maupun nelayan.
“Harga ikan di pasaran Kota Ambon dalam bulan ini mahal, baik itu di pasar Mardika atau pasar tradisional lainnya, apalagi para pengecer yang jalan masuk kampung, padahal daerah ini kaya ikan,” kata Yusuf Wally dalam rapat evaluasi realisasi APBD Tahun 2021, Rabu (26/1/2022).
Menurut Wally, harusnya ada upaya yang dilakukan Dinas Perikanan Kota Ambon terkait fenomena mahalnya ikan.
“Kedepan perlu dinas membeli ikan di nelayan atau pengumpul, saat ikan murah, apalagi dinas memiliki coolstorage (pendingin), sehingga saat kondisi saat ini dinas dapat melakukan operasi pasar agar harga ikan menjadi stabil. Ambon dikatakan lumbung ikan, namun ikan mengalami kemahalan,” ucapnya.
Oleh karena itu, Dinas Perikanan Kota Ambon perlu memaksimalkan coolstorage yang dimiliki di PPI Eri, apalagi saat ini ada coolstorage yang kosong yang tidak disewa orang lain.
“Daripada kosong mendingan diisi dengan ikan nelayan kecil yang dibeli dinas saat murah, dan dikeluarkan saat ikan mahal, untuk menjaga kestabilan harga ikan,” ujar Wally.
Selain itu, Dinas Perikanan Kota Ambon perlu menyambut keterbukaan pembuatan SPBU Minyak yang saat ini marak di Kota Ambon.
“Sudah cukup lama kami sampaikan kepada dinas untuk melakukan ini agar kebutuhan minyak nelayan Kota Ambon dapat memadai pada sentra nelayan. Masalah SPBU nelayan di PPI Eri akan diperbaiki kedepan, karena suda cukup lama tidak digunakan, jadi perlu perbaikan pada penampungan, sehingga dapat digunakan,” tandas Wally. (ZI-17)