
Komisi II Apresiasi Bantuan Sapi Untuk Kelompok Ternak di SBT
ZonaInfo.id, Bula – Komisi II DPRD Maluku mengapresiasi bantuan ternak sapi dari Dinas Pertanian Provinsi Maluku untuk kelompok ternak yang ada di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).
Hal ini disampaikan Ketua Komisi II DPRD Provinsi Maluku, Johan Lewerissa saat melakukan kunjungan pengawasan di daerah tersebut, Senin (27/5/2024).
Kunjungan pengawasan tersebut dihadiri anggota Komisi II, staf Dinas Pertanian Maluku, Kepala Bidang Dinas Pertanian Kabupaten SBT dan staf serta pendamping Komisi II.
“Bantuan ternak sapi yang diberikan masing-masing kepada kelompok ternak sapi sebanyak 10 ekor yaitu untuk kelompok ternak sapi Kampung Kodok Desa Bula dan Kelompok Ternak Rejeki Kampung Gorom Bula melalui aspirasi tahun 2023 lalu,” jelas Lewerissa.
Politisi Partai Gerindra Maluku ini meminta bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik, jangan dijual. Karena tidak semua kelompok ternak menerima bantuan tersebut.
“Semoga saja ternak terus berkembang biak,” ujarnya.
Hamzah Hanubun dan Addul Azis Tianotak dari kelompok ternak sapi Kampung Kodok, Desa Bula meminta ke depan bantuan sapi jangan hanya betina, tetapi juga jantan.
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Wai Bobi II, Desa Jakarta Baru, Kecamatan Bula Barat, Muhammad Syafruddin menyampaikan terima kasih kepada Dinas Pertanian atas bantuan bibit tanaman padi.
Syafruddin mengungkapkan kendala utama yang mereka alami yaitu air untuk mengairi sawah. Apalagi sawah tadah hujan seluas 135 ha sudah dikelola dari tahun 2012 dengan menggunakan irigasi sekunder.
Ia meminta perhatian Komisi II untuk mendorong Dinas Pertanian membangun sumur dangkal, karena pintu air Bendungan Wai Bobi II bermasalah dan sedimen terlalu tinggi, sehingga tidak mampu menampung air.
Dinas Pertanian Kabupaten SBT telah menyurati BWS Maluku, namun hingga kini tidak ditindaklanjuti.
Kondisi Bendung Waimatakabu juga bermasalah. Akibat pasokan air berkurang petani hanya bisa panen mencapai 2-4 ton. Jika pasokan air terpenuhi hasil panen bisa 5-6 ton.
Merespons aspirasi mereka, Komisi II mengharapkan ke depan kelompok tani di lokasi ini secepatnya memberikan informasi terkait perbaikan jaringan irigasi ke instansi teknis. (ZI-21)