ZonaInfo.id, Masohi – Penjabat Kepala Pemerintah Negeri Titawai, Kecamatan Nusalaut dan Penjabat Kepala Pemerintah Negeri Waru, Kecamatan TNS dilantik.
Pelantikan dilakukan Asisten I Setda Malteng, Silviana Mattemmu di Lantai II Kantor Bupati Malteng, Kamis (3/8/2023).
Dalam sambutan Penjabat Bupati yang dibacakan Mattemmu menyampaikan beberapa hal penting yang harus dipatuhi dan dilaksanakan oleh Penjabat Pemerintah Negeri Titawai dan Penjabat Kepala Pemerintah Negeri Waru.
“Kepercayaan dan amanah yang diberikan oleh pemerintah daerah dan masyarakat ini, harus dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya dengan cara bekerja sepenuh hati dan ikhlas memimpin serta melayani Masyarakat,” tandasnya.
Ia meminta kedua Penjabat Kepala Pemerintah Negeri segera melakukan komunikasi dan koordinasi yang baik dengan semua elemen masyarakat, serta membangun relasi yang harmonis dan damai ditengah masyarakat termasuk dengan Negeri-Negeri lainnya di sekitar wilayah kalian, agar tercipta masyarakat yang rukun dan harmonis.
Kemudian jadikan hasil kerja pemimpin sebelumnya sebagai bahan evaluasi, sebab pembangunan harus dilakukan secara berkesinambungan. Gunakanlah ADD dan DD secara baik dan akuntabel untuk kesejahteraan masyarakat dan kesuksesan pembangunan di Negeri.
“Saya berharap Saudara-saudara benar-benar konsisten dan loyal untuk melakukan seluruh tugas yang dipercayakan. Karena Penjabat Kepala Pemerintah Negeri sebagai ujung tombak dari penyelenggara pemerintah daerah dituntut memiliki pengetahuan lebih dan mampu melakukan pelayanan yang baik serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus membawa perubahan serta pertumbuhan ekonomi yang signifikan,” ujarnya.
Penjabat Bupati juga minta agar Penjabat Kepala Pemerintah Negeri Pahami dan lakukan dengan sungguh-sungguh kewenangan yang dimiliki untuk dilaksanakan pada setiap program di negeri, sehingga tercipta keadilan bagi para pelaku pembangunan di negeri.
“Tugas utama saudara selaku Penjabat Kepala Pemerintah Negeri adalah segera melakukan konsolidasi untuk mempersiapkan tahapan pemilihan Kepala Pemerintah Negeri yang defenitif. Jadikan regulasi sebagai variabel utama,” tandasnya.
Marasabessy mengatakan Penjabat Kepala Pemerintah Negeri harus bebas dari intervensi dan tekanan apapun, dan harus melepaskan diri dari praktik-praktik pragmatisme.
Penjabat Kepala Pemerintah Negeri harus berdiri di atas kepentingan semua orang bukan kelompok dan golongan tertentu. Tugas sebagai Penjabat Kepala Pemerintahan Negeri sangat singkat, karena itu pegang teguh janji dan sumpah jabatan yang telah saudara ucapakan.
“Laksanakan semua amanat dan perintah ini dengan penuh loyalitas yang tinggi. Keberhasilan saudara untuk menyelesaikan agenda pemilihan Kepala Pemerintah Negeri sesuai waktu yang ditentukan akan menjadi legacy yang baik bagi masyarakat dan pemerintah Kabupaten. Seluruh pekerjaan saudara-saudara akan dimonitor dan dievaluasi secara periodik. Sehingga saya minta saudara bekerjalah dengan hati yang tulus dan murni. Berikan yang terbaik untuk masyarakat di negeri dan tentu untuk Bumi Pamahanunusa yang kita cintai,” harapnya.
“Saya ingatkan juga kepada para Penjabat Kepala Pemerintah Negeri agar saudara-saudara selalu proaktif dan bijaksana dalam meminimalisir potensi konflik sekecil apapun serta menyelesaikan setiap permasalahan yang terjadi di negeri. Mari kita dukung bersama tugas TNI/POLRI dalam menjaga Kamtibmas di daerah ini. Saya juga berharap agar Penjabat Kepala Pemerintah Negeri bersama Lembaga Adat dapat secara cepat menyelesaikan semua masalah yang terjadi di Negeri agar tidak menimbulkan konflik,” harapnya lagi. (ZI-21)