Lintas Daerah

Keluarga Gubernur Sumbang Rp 200 Juta Untuk Tasbaq An Nur Al Adli di Namlea

ZonaInfo.id, Namlea – Gubernur Makuku, Murad Ismail bersama istri Ny. Widya Pratiwi dan anaknya Murad Junior Ismail menyumbang Rp. 200 juta untuk pembangunan Taman Seni Baca Alquran (Tasbaq) dan asrama An Nur Al Adli di Namlea, Kabupaten Buru.

Selain sumbangan pribadi dan keluarga, Gubernur juga memberikan sumbangan dari pemerintah provinsi sebesar Rp. 100 juta.

Sumbangan total Rp. 300 juta itu diberikan Gubernur dan istri serta anak, usai ia meletakan batu pertama pembangunan Tasbaq An Nur Al Aldi di Namlea, Senin sore (11/2/2022).

Tasbaq An Nur Al Aldi yang mulai dibangun di Namlea ini nantinya juga akan dilengkapi dengan fasilitas rumah tinggal bagi para santri.

Setelah Gubernur meletakan baru pertama, Kepala Kantor Kementrian Agama Maluku, istri gubernur, penjabat bupati dan pengelola Tasbaq juga ikut meletakan batu pondasi .

Widya Pratiwi dalam sambutannya usai kegiatan peletakan baru pertama menjelaskan, pembangunan gedung Tasbaq sangat penting dan strategis sebagai wadah pembinaan seluruh potensi anak-anak kita, sehingga nantinya terbangun generasi masa depan yang beriman, berahlak mulia, cerdas dan mandiri.

Oleh sebab itu, atas nama pribadi, keluarga dan selalu Ketua Majelis Taklim Nur Aisyah Provinsi Maluku, Widya Pratiwi mengucapkan selamat atas peletakan batu pertama pembangunan gedung Asbaq dan asrama tersebut.

Kata Widya, taman Seni baca tulis  Alquran atau Tasbaq, mempunyai peran dan kedudukan yang sangat hakiki dalam membina dan membimbing kemampuan baca dan tulis Alquran di kalangan para santri.

Disamping itu, melalui Tasbaq ini pula dapat diberikan sebagai salah satu wahana untuk membina ahlak dan moral anak-anak bangsa, sehingga kelak nanti mereka dapat menjadi generasi beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.

“Dengan demikian, melalui kegiatan seperti ini, saya yakin akan mampu mendorong anak-anak kita untuk bersikap dan berperilaku baik, jujur, disiplin dan bertanggungjawab sesuai tuntunan ajaran agama yang bersumber dari alquran,” ujar Widya.

Untuk itu melalui peletakan batu pertama ini, Widya berharap agar proses pembangunan Tasbaq dsn asrama An Nur Al Adli dapat berjalan dengan baik, sesuai target waktu yang ditentukan, sehingga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai tempat pembinaan dan pengembangan Seni baca tulis Alquran di kalangan generasi muda di Maluku dan Kabupaten Buru khususnya.

“Mari kita jadikan Tasbaq An Nur Al Adli ini sebagai pusat atau corong untuk mendakwakan nilai-nilai Islam yang sejuk,  sesuai ajaran Alquran, tanah toleran, bersahabat dan empati untuk sesama sesuai misi suci Islam yaitu Rahmatan Lilalamin.

Sebelum mengakhiri sambutan dengan tidak ada niat riyah atau sombong, Widya yakin ada panggilan dari Allah, sehingga ia dan suaminya Murad Ismail ada di situ.

“Tadi pak gub sudah bisik-bisik ke saya, kami dari keluarga memberikan rejeki yang selama ini kami dapat untuk bisa berbagi dalam proses pembangunsn Tasbaq ini,” ujar Widya. (ZI-18)