ZonaInfo.id, Ternate – Kongres KNPI XVI yang diikuti oleh 34 DPD seluruh Indonesia yang berlangsung di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara meminta kesediaan Haris Pertama untuk kembali bersedia mencalonkan diri sebagai Ketua Umum DPP KNPI periode 2021-2024.
Dukungan tersebut disampaikan oleh juru bicara DPD KNPI seluruh Indonesia Hermanus Thomas yang membacakan pernyataan sikap mereka didampingi Ketua-ketua DPD KNPI seluruh Indonesia kepada pers di Resto Royal Ternate, Kamis (19/5/2022).
“Pertama, kami ini ketua-ketua DPD Provinsi seluruh Indonesia, 34 Ketua DPD KNPI seluruh Indonesia menyampaikan pernyataan sikap, yang pertama adalah, 34 DPD KNPI seluruh Indonesia mendukung pelaksanaan Kongres XVI di Kota Ternate Provinsi Maluku Utara tanggal 15 – 22 Mei 2022,” tandasnya.
Kedua, Kongres KNPI XVI di Maluku Utara adalah kongres yang legitimate, kongres yang sah sebagai kelanjutan dari Kongres tahun 2018 di Bogor dimana terpilihnya Haris Pertama sebagai Ketua Umum sekaligus mandataris kongres untuk melaksanakan kongres hari ini di Kota Ternate.
“Ketiga, kami DPD KNPI seluruh Indonesia meminta kesediaan bung Haris Pertama untuk kembali bersedia mencalonkan diri sebagai Ketua Umum DPP KNPI periode kedua 2021-2024,” ujar Hermanus.
Mereka memberikan apresiasi atas totalitas pengabdian dan kerja-kerja riel dalam sweet enegry of harmony KNPI untuk rakyat yang dirasakan manfaatnya tidak hanya komponen elite pemuda, tetapi seluruh rakyat Indonesia.
Keempat, DPD KNPI Provinsi seluruh Indonesia juga mendukung Pemerintah Provinsi Maluku Utara dalam upaya-upaya maksimal memperjuangkan Sofifi sebagai ibu kota definitif Provinsi Maluku Utara.
“Demikian empat pernyataan sikap DPD KNPI Provinsi seluruh Indonesia. Ini sikap resmi dari 34 DPD KNPI Provinsi seluruh Indonesia,” kata Harmanus.
“Ini tokoh, bukan PKL, bukan kios, apalagi abal-abal,” sambungnya.
Informasi yang diperoleh media ini, calon lain yang akan maju sebagai Ketua Umum KNPI yakni Wali Kota Solo Gibran Raka Bumi.
Terhadap hal itu, Jubir DPP KNPI seluruh Indonesia dari NTT ini menyampaikan, itu adalah kewenangan steering committee.
“Karena itu adalah tahapan-tahapan yang dimiliki kewenangan steering committee,” tandasnya.
Tetapi faktanya, kata dia, 34 DPD KNPI meminta kesediaan Haris Pertama untuk mencalonkan diri kembali sebagai ketua umum DPP KNPI.
Sementara LPJ Ketua Umum Haris Pertama untuk periode 2018-2021 diterima, dan tidak ada pandangan umum. (ZI-11)