Ragam

11 SMP di Ambon Siap Jalankan PTM

ZonaInfo.id, Ambon – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon, Jhon Sanders mengaku, 11 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Ambon siap menjalankan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“Sebelumnya hanya 3 sekolah, kini sudah bertambah 8 menjadi 11 SMP. Pemerintah Kota Ambon lewat Dinas Pendidikan sudah kantongi persyaratan 11 SMP tersebut,” kata Sanders di Ambon, Kamis (4/11/2021).

Menurutnya, persyaratan untuk PTM di gedung sekolah yang paling prioritas adalah, guru dan siswa sudah divaksin 80 persen.

Selain itu, sarana prasarana protokol kesehatan harus ada di sekolah. Hal ini dilakukan untuk menghindari klaster baru Covid-19.

“Seluruh persyaratan untuk terapkan PTM telah dipenuhi 11 sekolah, seluruhnya SMP. Artinya PTM khusus SMP, sampai hari ini sudah 11 sekolah yang siap,” ujar Sanders.

Sekolah tersebut yaitu, SMPN 2, SMPN 3, SMPN 4, SMPN 6, SMPN 8, SMPN 9, SMPN 13, SMPN 18, SMP Katolik Santo Andreas, SMP Kalam Kudus dan SMP Kristen.

Lanjutnya, pihaknya sudah melakukan telaah dan disampaikan kepada Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy untuk mendapat pertimbangan agar bisa mengeluarkan rekomendasi PTM.

“Telaah kepada pak Wali Kota untuk mendapat pertimbangan dari Pak Wali Kota akan kita siapkan. Sehingga pak Wali Kota bisa keluarkan rekomendasi untuk memulai pelaksanaan proses PTM,” jelasnya.

Meskipun PTM sudah bisa dilakukan, tetapi metode pembelajaran lewat dalam jaringan (daring) menurut Sanders, masih perlu diterapkan. Ini agar waktu tidak terbuang jika ada masalah teknis.

“Belajar daring tetap masih dilakukan, itu akan diimbangi dengan pembelajaran secara offline,” terangnya.

Ia menambahkan, sebelum 11 SMP itu melakukan PTM harus lebih dulu melakukan simulasi untuk memastikan semuanya berjalan sesuai protokol kesehatan.

Disinggung kapan simulasi dilakukan, Sanders mengatakan, pihaknya masih menunggu petunjuk dari Wali Kota.

“Kita berikan telaah ke Pak Wali Kota dulu, setelah itu nanti kita akan mendengar petunjuk lebih lanjut dari Pak Wali Kota,” ujarnya. (ZI-17)