Bunda PAUD Kota Ambon Tatap Muka Bersama Pendidik PAUD HI
ZonaInfo.id, Ambon – Bunda PAUD Kota Ambon, Ny. Lisa Wattimena bertatap muka bersama pendidik dan penyelenggara PAUD Holistik dan Integratif (HI).
Tatap muka berlangsung dalam bimbingan teknis Senin, (15/8/2022) di Aula Kampus PGSD Universitas Pattimura.
Bunda PAUD mengatakan sejak tahun 2013 pemerintah telah menetapkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dilaksanakan secara Holistik dan Integratif (HI).
“Hal ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menjamin terpenuhinya hak tumbuh anak dalam berbagai aspek sesuai Perpres Nomor 60 Tahun 2013,” ungkap Pj. Ketua TP-PKK yang juga Bunda PAUD Kota Ambon, Ny. Lisa Wattimena.
Ia menjelaskan Holistic mengadung arti bahwa penanganan pada anak usia dini secara keseluruhan mencakup memberikan gizi kesehatan, pendidikan, dan pengasuhan dalam memantau perkembangan anak usia dini ini dilakukan oleh semua pemangku kepentingan yaitu pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
Sementara integratif artinya penanganan anak usia dini dilakukan secara terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di tingkat masyarakat, pemerintah daerah, serta pusat.
“Kita juga akan mempersiapkan anak yang cerdas, berkualitas. Pendidikan yang kita siapkan dalam penanganan anak usia dini perlu ada dorongan dari orang tua, keluarga dan masyarakat itu sangat penting bagi pertumbuhan PAUD di Kota Ambon,” katanya.
Kendati demikian perlu dikembangkan sesi non Pendidikan. Dalam tumbuh kembang anak, kata Wattimena perlu koordinasi dengan unit lain dalam asupan gizi, hidup bersih, memberikan makanan tambahan dan fasilitasi pendidkan bagi anak usia dini.
Ia menegaskan anak harus dilindungi dari kekerasan, penelataran dan perilaku yang salah agar tunas bangsa dapat bertumbuh pada lingkungan yang baik menjadi anak yang sehat, cerdas, ceria dan berakhlak mulia.
“Oleh karena itu dalam mendukung kegiatan bimbingan teknis peningkatan kapasitas lembaga PAUD HI mulai dari perwali, penyusunan draf, sosialisasi, penyusunan rancangan dan bimbingan teknis ini juga sebagai tugas tanggung jawab dari Bunda PAUD dalam upaya penurunan stunting dan mendorong layanan PAUD holistic intergratis,” ujarnya.
Wattimena berharap para peserta yang mengikuti kegiatan dapat mengimplementasikan ke seluruh jenjang PAUD dan harus mendukung layanan PAUD HI dalam rangka penurunan angka stunting di Kota Ambon.
Sementara itu peserta bimbingan teknis, Rika Polatu berharap dengan tatap muka yang dilakukan bersama Bunda PAUD dapat memberikan inovasi baru bagi PAUD ke depan.
“Ketika ada program yang dilaksanakan mohon kehadiran, bisa membuang waktu untuk menjalani silaturahmi guna mendukung program ke depanya,” ucapnya.
Peserta lainnya Lesli Taribuka berharap pendidik dan penyenggara PAUD HI mendapat intensif.
“Kami pun minta pengadaan insentif bagi sebab kami sebagai bentuk apresiasi terhadap apa yang kami buat untuk anak-anak PAUD,” ujarnya. (ZI-10)
