Lintas Daerah

Kadis Kominfo Malteng Jadi Narasumber di Mangente Portir Podcast

ZonaInfo.id, Masohi – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Maluku Tengah, Chorneles Soparue menjadi narasumber di Mangente Porti Podcast, Kamis (22/8/2024).

Podcast ini merupakan inovasi Rutan Kelas IIB Masohi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi.

Soparue dalam podcast tersebut berbincang santai membahas tentang tugas, fungsi dan peran Kominfo dalam mendukung pelayanan informasi publik berbasis digitalisasi, sambil ditemani secangkir teh.

Ia menyampaikan, transformasi digital menjadi sebuah adaptasi yang terus dipercepat pelaksanaannya oleh pemerintah, tak terkecuali dalam sektor pelayanan publik. Tujuannya untuk memberikan pelayanan yang berkualitas, cepat, mudah, terjangkau, dan terukur kepada masyarakat.

Soparue juga mengatakan langkah transformasi digital ini pada prinsipnya dilakukan untuk menghadirkan pelayanan yang mampu beradaptasi sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.

Untuk itu pemerintah lewat Dinas Kominfo Kabupaten Maluku Tengah menyadari bahwa pelayanan publik kini tak lagi hanya mengandalkan dari perspektif birokrasi semata, tapi juga harus memperhatikan kepentingan masyarakat.

Ia menjelaskan kolaborasi dan kerja sama yang telah dibentuk lewat penandatanganan PKS (Perjanjian Kerja Sama) ini tak sebatas antar-instansi pemerintahan saja, namun juga terbuka untuk lintas BUMN/D, kementerian dan Lembaga, salah satunya Rutan Kelas IIB Masohi, maupun pihak swasta.

“Kita harus saling bersinergi dan berkolaborasi aktif, saling merangkul dan sama-sama berkomitmen penuh untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Indonesia, pada umumnya dan yang terpenting bagi masyarakat di Kabupaten Maluku Tengah,” tandasnya.

Adapun transformasi pelayanan publik yang telah dilakukan oleh Dinas Kominfo Maluku Tengah dengan memanfaatkan teknologi saat ini adalah Tanda Tangan Elektronik (TTE), Podcast Baileo sebagai salah satu media informasi publik berbasis digitalisasi, Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional dalam platform SP4N-LAPOR!, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) serta mempunyai beberapa platform Media sosial sebagai corong informasi komunikasi publik yang lebih responsif. (ZI-21)