ZonaInfo.id, Namlea – Memperingati hari lahir Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Moh Rum Soplestuny yang kini menjadi Ketua DPRD Kabupaten Buru, mengaku bangga sebagai kader yang telah alumni dan tetap menjadi bagian dari OKP tersebut.
Karena itu, tidak lupa ia mengucapkan selamat hari milad ke-75 tahun (5 Februari 1947-5 Februari 2022), “Saya bangga jadi kader HMI, yakin usaha sampai,” ucapnya sekali lagi.
Ditengah agenda kegiatan Dies Natalis dan Dialog Publik, menuju perayaan milad HMI yang ke-75 ini. Rum berharap para kader HMI bisa tetap berdiri kokoh, dan selalu mengedepankan nasionalisme dan keislaman sebagai kader yang berselimut di antara pilar Pancasila dan agama ini.
Rum memotivasi kepada kader HMI Cabang Namlea, pada saat kegiatan Dies Natalis dan Dialog Publik dan Milad ke-75 HMI. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Jumat malam lalu. (4/2/2022).
”Saya ingin sampaikan, Anda tepat memilih HMI sebagai tempat untuk berproses. Anda harus bangga menjadi kader HMI. Jangan ada lagi keraguan,” ucapnya dalam dialog tersebut.
Kesempatan tersebut, Rum mengisahkan tentang perjalanan karir dan pengalamannya selama menjadi kader HMI. Menurutnya, ketika ber-HMI yang didapatkan kader adalah tidak ada rasa takut.
Olehnya itu di tengah para kader HMI ini, ia berharap HMI selalu siap menunjukan eksistensinya.
Sebagai seorang kader HMI dan politisi di Partai Golkar, Rum mengakui, banyak kader HMI yang kini menduduki jabatan penting di pemerintahan.
Bukan hanya pada pemerintahan saat ini, tetapi pada periode sebelum. Hal tersebut menunjukkan betapa pentingnya keberadaan HMI sebagai pelopor perubahan.
Rum menuturkan HMI telah menunjukkan banyak kiprah dalam membantu pembangunan Indonesia melalui kadernya terkhusus di Kabupaten Buru.
Pada usia yang ke-75 tahun ini, Rum berharap agar HMI selalu menjadi lidah rakyat yang selalu memperjuangkan kesejahteraan.
“Kader HMI tetap membumi, dekat dengan rakyat, menjadi jembatan pemerintah, dan masyarakat demi kesejahteraan Indonesia. HMI telah menjadi organisasi mahasiswa Islam terbesar di Indonesia. Setiap kadernya diandalkan untuk mengisi posisi strategis baik itu pemerintahan maupun di parlamen,” tandasnya.
Mengakhiri dialognya, Rum menyatakan ada tugas terpenting yang harus ia selesaikan. Yang pertama Pembangunan Graha HMI dan Sekretariat HMI. Sebagai wakil rakyat di parlamen, Rum akan ikut memperjuangkan kepentingan pembangunan gedung hijau hitam ini. (ZI-18)