Ragam

Tantangan Makin Kompleks, Gubernur Ingatkan Jajaran TNI Kodam Pattimura tak Berpuas Diri

ZonaInfo.id, Ambon – Gubernur Maluku Murad Ismail mengingatkan jajaran TNI di lingkup Kodam XVI/Pattimura untuk tidak cepat berpuas diri terhadap kinerja dan pencapaian dalam tugas-tugas pengamanan, mengingat tantangan tugas kedepan semakin kompleks.

Penguatan sumber daya manusia TNI menjadi kunci peningkatan kinerja lembaga.

Hal ini disampaikan Gubernur saat menghadiri syukuran Peringatan HUT ke-76 TNI Tahun 2021, di Lobi Makodam XVI/Pattimura, Selasa, (5/10/2021). Upacara HUT ini dipimpin langsung Presiden Joko Widodo dari halaman Istana Merdeka Jakarta secara virtual.

“Dalam tugas-tugas pengamanan kedepan, jajaran TNI untuk tidak cepat puas, terhadap kinerja dan pencapaiannya, karena tantangan tugas kedepan semakin kompleks” kata Gubernur mengingatkan.

Atas nama pemerintah dan masyarakat Provinsi Maluku, Gubernur menyampaikan selamat HUT ke-76 TNI Tahun 2021 kepada segenap prajurit TNI, yang selama ini telah menunjukkan dedikasi dan kepedulian terhadap keamanan bagi masyarakat di daerah ini.

“Semoga momentum ini akan semakin memantapkan dan meningkatkan, serta memperkokoh semangat pengabdian kita, dalam mengatasi pandemi Covid-19 di wilayah Maluku” tandas Gubernur.

Mantan Dankor Brimob Polri ini menyampaikan beberapa harapan. Pertama, menjadi prajurit TNI yang mencintai dan dicintai rakyat, adalah sebuah pesan moral yang harus terpatri dalam diri setiap prajurit TNI. Untuk itu, dengan menjadi prajurit yang mencintai dan dicintai rakyat, maka TNI harus memiliki daya juang yang tak kenal lelah, tak kenal putus asa dan tak pernah menyerah. Namun berdedikasi tinggi dalam memperjuangkan kepentingan rakyat sekalipun harus mengorbankan jiwa raganya.

“Dalam beberapa dekade terakhir, TNI telah membuat sejarah panjang dalam menjaga kedaulatan bangsa. Jadi, selayaknya TNI menjadi instrumen pertahanan negara yang mencintai sekaligus dicintai seluruh rakyat. Apalagi, TNI lahir dari rahim rakyat dan besar karena rakyat” ujarnya.s

Kedua, lanjut Gubernur, syukuran yang diselenggarakan ini, selain sebagai ungkapan rasa syukur, juga dalam rangka menjalin silaturahmi antara jajaran TNI, Pemda dan masyarakat dalam memupuk kebersamaan yang telah terjalin. Untuk itu, ia mengajak TNI untuk terus merangkul seluruh elemen masyarakat, untuk bersama-sama membangun bangsa, menghalau paham dan kekuatan yang tidak sesuai dengan tujuan negara dan nilai Pancasila.

“TNI bersama rakyat harus bahu-membahu memangkas permasalahan yang dapat mengancam stabilitas dan keutuhan negara” tandasnya.

Ketiga, Gubernur mengajak pemerintah daerah dan TNI untuk senantiasa berbuat yang terbaik melalui kinerja bagi kemaslahatan dan kebaikan masyarakat, bangsa dan negara terutama Maluku. Jangan sampai ada hal yang membuat sekat antara TNI dengan rakyat.

Ajakan Gubernur tersebut, sejalan dengan program kerja TNI yakni Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD). Program ini merupakan salah satu wujud nyata TNI manunggal membangun desa bersama rakyat.

“Rakyat dalam keadaan apapun harus merasa nyaman dan aman berdampingan dengan TNI. Tanpa Rakyat TNI lemah, pun sebaliknya tanpa TNI Rakyat akan lemah. Olehnya itu, pegang teguh amanat Sapta Marga dan Sumpah Prajurit,” kata Gubernur.

Sementara Presiden dalam sambutannya, atas nama rakyat, bangsa dan negara mengungkapkan penghargaan yang tinggi kepada jajaran TNI yang selalu menjadi penjaga utama kedaulatan bangsa dan menjaga keutuhan negara.

“Penghargaan setinggi-tingginya kepada jajaran TNI menjaga NKRI berdasarkan Pancasila dan undang-undang dasar 1945 serta melindungi bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan” kata Presiden.

Untuk itu, kepala negara mengintruksikan untuk tetap melakukan adopsi dan inovasi teknologi mutakhir, untuk bergerak aktif dalam industri pertahanan global, memegang teguh semangat kemandirian dan penguatan industri pertahanan dalam negeri untuk mewujudkan kekuatan pertahanan Indonesia yang lebih mumpuni.  &Bersatu, berjuang, kita pasti menang,& tandasnya.

Seusai mengikuti upacara, Gubernur turut meninjau pemusnahan 693 senjata api rakitan laras panjang dan pendek hasil penyerahan masyarakat kepada Kodam Pattimura, disertai pemotongan tumpeng.

Acara syukuran ini selain dihadiri Gubernur, juga dihadiri Forkopimda Maluku yakni Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Bambang Ismawan, Ketua DPRD Lucky Wattimury, Kapolda Irjen Pol Refdi Andri, Kajati Maluku Undang Mugopal, Kabinda Brigjen Jimmy Aritonang, Danlantamal Brigen TNI (Mar) Said Latuconsina dan Danlanud Pattimura Kolonel PNB Andreas A Dhewo. (ZI-10)