Belasan Grup Bersaing di Amboina Jukulele Festival Kecamatan Teluk Ambon Baguala
ZonaInfo.id, Ambon – Sebanyak 12 grup Jukelele bersaing pada Amboina Jukulele Festival Kecamatan Teluk Ambon Baguala tahun 2025.
Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota Ambon, Vedya Kuncoro, membuka kegiatan tersebut, Selasa (22/7/2025), di Sari Gurih Resto, Lateri.
Hadir Direktur Ambon Music Office (AMO), Ronny Loppies, Camat Teluk Ambon Baguala, Kapolres Teluk Ambon Baguala, Danramil Teluk Ambon Baguala, Raja, Kades, Lurah, Tim Pengurus PKK, Rohaniawan, serta para peserta dan tamu undangan.
Sebanyak 14 grup terdaftar mengikuti Amboina Jukulele Festival. Terdiri dari 6 grup Komunitas, SD 4 grup dan SMP 4 grup. Namun usai technical meeting 2 grup mengundurkan diri, dan tersisa 12 grup yang akan bertanding pada Amboina Jukulele Festival.
Kungoro dalam sambutannya menjelaskan Amboina Jukulele Festival tahun 2025 akan berlangsung pada 5 kecamatan di Kota Ambon.
“Ini adalah hari kedua, lomba yang pertama kemarin dilaksanakan di Teluk Ambon. Lomba jukulele pada tahun ini adalah agenda yang kedua kalinya,” ujarnya.
Ia menjelaskan lagi, lomba jukulele pertama kalinya diadakan pada tahun 2023. Lomba ini merupakan terobosan dari tim PKK Kota Ambon yang bekerja sama dengan Ambon Music Office (AMO).
“Ambon Jukulele Festival tingkat Kecamatan Teluk Ambon Baguala tahun 2025 bukan sekedar ajang kompetisi, tetapi juga kita wadah untuk lestarikan dan mengembangkan warisan budaya, khususnya alat musik jukulele,” tandas Kuncoro.
Ia mengajak, untuk menumbuhkan kecintaan pada musik lokal, serta semangat sportivitas dan kebersamaan diantara para peserta.
“Kemenangan dan kekalahan, adalah hal yang biasa dalam hal kompetisi, namun hal yang terpenting ialah bagaimana kita dapat menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya serta tradisi musik kita,” ungkapnya.
Kuncoro menyampaikan selamat berjuang kepada seluruh peserta, serta jangan lupa untuk menjunjung tinggi sportivitas.
“Untuk para pemenang tetaplah berlatih, karena hasil dari festival tingkat Kecamatan ini, akan dilakukan tingkat pada tingkat Kota,” ujarnya.
Untuk para peserta yang belum berhasil terus berlatih agar mencapai kemenangan di masa yang akan datang.
“Mari jadikan festival ini sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan serta melestarikan alat musik jukulele sebagai bagian dari kekayaan Kota Ambon,” tandas Kuncoro. (ZI-21)
