
Cegah Sopir Angkot Mogok, Penjabat Wali Kota Dialog Bersama ASKA
ZonaInfo.id, Ambon – Penjabat Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena mengundang Asosiasi Sopir Angkot Kota Ambon (ASKA) untuk melakukan dialog.
Wattimena mengambil langkah cepat untuk mencegah rencana aksi mogok yang akan dilakukan sopir angkot Kota Ambon besok.
Dialog bersama perwakilan ASKA berlangsung di ruang rapat Wali Kota, Selasa (21/2/2023).
Rencana aksi mogok sopir angkot Kota Ambon melalui surat kepada Kapolresta Ambon PP. Lease beredar luas di grup-grup whatsapp.
Surat No: 026/ASKA/II/2023 tertanggal 19 Februari 2023 dengan perihal aksi mogok damai tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum ASKA, Paulus Nikijuluw dan Sekretaris Umum, Risman Laduheru.
Dalam surat tersebut tertulis ada tiga tuntutan mereka yaitu penolakan pembangunan lapak dalam terminal Mardika, persoalan transportasi online dan masalah BBM.
Aksi mogok akan dilaksanakan besok pagi pukul 10.00 WIT di Monumen Gong Perdamaian Dunia dan sekitarnya.
“Kami memperoleh informasi tentang surat yang dilayangkan oleh ASKA untuk melakukan aksi di besok hari yang ditujukkan kepada Pemprov. Maka kami berinisiatif untuk mengundang mereka berdialog terkait dengan tuntutan mereka,” kata Wattimena usai dialog.
Lanjut Wattimena, dari hasil dialog yang dilakukan Pemkot Ambon akan mengundang pihak-pihak terkait agar rencana aksi besok dapat dihindari.
“Dari koordinasi tersebut kami memutuskan untuk mengundang pihak Pertamina dan SPBU di besok hari untuk membicarakan kembali jam atau waktu operasinya dan kami akan berkoordinasi dengan Pemprov soal penetapan batas atas, batas bawah transportasi online (yang tidak dalam trayek),” jelasnya.
Terkait dengan pembangunan lapak, kata Wattimena telah dikoordinasikan agar dihentikan sementara pengerjaannya sampai dengan koordinasi antara Pemkot dan Pemprov selesai.
“Kami yakin bahwa itu menjadi kewenangan dari pemerintah provinsi lewat pihak ketiga yang ditunjuk oleh karena itu kami akan membangun koordinasi, komunikasi soal pembangunan lapak yang ada di dalam terminal Mardika,” ujarnya.
Wattimena berharap pengertian dari sopir angkot agar tidak melakukan aksi di besok hari. Sebab akan mengganggu aktivitas lalulintas. (ZI-21)