Lintas Daerah

MCW Kantongi Bukti Jual Beli Jabatan di Dinas Pendidikan Buru Selatan

ZonaInfo.id, Namlea – Skandal fee yang menjadi pemulus dalam transaksi jual beli jabatan Kepala SD dan SMP di lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Buru Selatan mulai terungkap.

Kasus jual beli jabatan diungkap Ketua Bidang Investigasi Mollucas Corruption Watch (MCW) Kabupaten Buru, Mustakim Mahulauw dalam siaran persnya yang diperoleh media ini, Senin  (13/10/2025).

“Dari hasil investigasi MCW menemukan ada tiga kepala SD dan dua kepala SMP, yang harus memberikan fee dengan nominal variasi, dari Rp. 15.000.000 – Rp 25.000.000 ke rekening MR,” ungkapnya.

Hasil investigasi lima kepala sekolah ditemukan aliran dana transaksi jual jabatan yang masuk ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebesar Rp. 87.000.000.

“Fee ini diberikan dengan cara ditransfer ke rekening MR, dan adapula diberikan secara cash,” jelasnya.

Pemberian dana segar bervariasi, yakni sebelum SK di tangan dan ada yang setelah SK di tangan. Bahkan ada yang sudah melakukan pembayaran di muka alias DP awal, tetapi tetap gagal di-SK-kan.

“MCW juga menemukan bukti rekaman dimana scandal fee tidak hanya terjadi pada jual beli jabatan, tetapi juga terjadi pada saat pencairan Dana Operasional Sekolah (BOS) pada Dinas PK Bursel,” tegasnya.

Ia mengatakan sebelum penandatanganan dokumen tertentu para kepala sekolah sudah menerima pesan bahkan ada yang kena marah dan lain-lain.

Pesan dimaksud berkaitan dengan para Kepsek diingatkan oleh Miss Y untuk tidak melupakan amplop.

“Kami juga menemukan rekaman via telephone dimana dana skandal jual beli jabatan dan dana BOS diduga kuat mengalir ke tiga nama yakni S, M dan BS,” jelas Mustakim.

Lamjut dia, berdasarkan hasil penelusuran MCW, terdapat 3 sampai 5 ASN dan Non ASN pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bursel yang berperan. (ZI-18)

Tinggalkan Balasan