
Bupati Malteng: HMI Harus Menjadi Pelopor Gerakan Intelektual Yang Merakyat
ZonaInfo.id, Malteng – Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, menegaskan pentingnya peran HMI dalam menyuarakan kepentingan rakyat dan menegakkan keadilan sosial. HMI harus menjadi pelopor gerakan intelektual yang merakyat.
“Jangan hanya sibuk di kampus, turunlah ke masyarakat, angkat nilai-nilai sosial, bela kaum tertindas, dan perjuangkan keadilan,” tandas Bupati dalam sambutannya saat menghadiri pelantikan Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Masohi periode 2025-2026, di Gedung Bappelitbangda Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (25/7/2025).
Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan surat keputusan oleh PB HMI, dilanjutkan dengan pengambilan sumpah yang dipimpin Wasekjen Bidang Hukum dan Pertahanan Negara PB HMI, Muhammad Nur Latuconsina.
Ahmad Samalehu resmi dilantik sebagai Ketua Umum HMI Cabang Masohi bersama jajaran pengurus lainnya. Ia sebelumnya terpilih secara aklamasi pada Konferensi Cabang V HMI Masohi yang digelar pada 12 Januari 2025 lalu.
Bupati dalam sambutannya berharap pengurus dan kader HMI menjadi agen perubahan, agen pemberdayaan, dan agen penyatu di tengah masyarakat.
“Tema ‘HMI Kembali ke Masyarakat, Membangun Daerah’ bukan hanya slogan, tapi harus menjadi aksi nyata,” tandasnya.
Bupati menegaskan Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah selalu terbuka terhadap kerja sama dengan organisasi kepemudaan, termasuk HMI, dalam rangka mendukung visi daerah: “Maluku Tengah yang Berdaya Saing, Sejahtera, Rukun, dan Damai.”
Ketua Umum PB HMI Bagas Kurniawan dalam sambutannya memberikan pesan agar kepengurusan HMI Masohi yang baru mampu menjaga semangat kolektivitas dan independensi, serta menjadikan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan sebagai pedoman dalam setiap gerak langkah organisasi.
Pelantikan ini menjadi penanda dimulainya babak baru dalam dinamika kepemudaan di Maluku Tengah. Dengan semangat perubahan dan pengabdian kepada masyarakat, HMI Cabang Masohi diharapkan mampu menjadi lokomotif gerakan intelektual dan sosial yang memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah. (ZI-21)