Kota

Warga Hunuth Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku Pembakaran Rumah

ZonaInfo.id, Ambon – Warga Huhuth, Kecamatan Teluk Ambon meminta pihak Kepolisian untuk segera menangkap pelaku pembakaran rumah saat kericuhan pada 19 Agustus 2025 lalu.

“Katong meminta bapak Wali Kota untuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar segera menangkap para pelaku pembakaran rumah warga di depan Hunuth-Durian Patah khususnya RT 002 desa Hunuth dan RT 001/RW 002. Sampai sekarang hampir 2 minggu ini belum ada penangkapan tersangka,” tandas warga Hunuth, Bernard saat menghadiri program Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jumpa Rakyat (WAJAR), Jumat (29/8/2025), di Balai Kota.

Merespon hal ini, Sekkot Ambon, Roby Sapulette mengatakan Pemerintah Kota sudah menyerahkan pengusutan pelaku pembakaran rumah warga Hunuth kepada pihak Kepolisian.

“Pak Bernard, Berkaitan dengan pelaku pembakaran rumah di Hunuth sudah kita serahkan kepada kepolisian, kita menunggu kepolisian sementara berproses untuk penangkapan para pelaku, yang tentunya akan ditindak secara hukum,” tandasnya.

Sapulettea juga mengatakan rumah-rumah yang dibakar akan segera dibangun dan akan dibantu oleh pihak TNI.

“Rencananya pada hari Senin kita sudah mulai proses perbaikan rumah yang mengalami kerusakan atau yang terbakar, tentunya melalui Dinas Perkim dan kita akan bekerja sama dengan TNI untuk membangun rumah-rumah tersebut,” jelasnya.

Hal ini juga disampaikan Wakil Wali Kota, Ely Toisutta, yang memastikan rumah-rumah warga Hunuth yang rusak segera diperbaiki.

“Saat ini pak Wali sudah berkordinasi dan sudah ada titik terangnya. Pembangunan akan dilakukan secepat mungkin dan minggu depan sudah bisa dilakukan,” ujarnya.

Seperti diberitakan, kericuhan antara warga Desa Hunuth dan Hitu terjadi, Selasa (19/8/2025) siang sekitar pukul 14.14 WIT, berawal dari tawuran antar pelajar yang mengakibatkan 1 orang siswa SMK Negeri 3 tewas tertusuk. Korban berinisial AP adalah warga Desa Hitu.

Informasi provokatif kemudian beredar, kalau pelaku penikaman adalah warga Hunuth. Warga Hitu terhasut informasi tersebut. Warga Hitu bergerak ke kawasan Desa Hunuth dan terjadilah kericuhan.

Wali Kota Ambon bergerak cepat turun ke lokasi kericuhan. Ia lalu melakukan koordinasi dengan Raja Hitu, Raja Hitu Messing, Bupati Maluku Tengah, Gubernur dan juga aparat keamanan untuk menghentikan kericuhan.

Selain 24 rumah warga terbakar, 6 rumah mengalami rusak ringan, sebanyak 498 warga mengungsi akibat kericuhan yang terjadi.

Polresta Ambon sudah menangkap pelaku penikaman. Namanya Indra Sabandar. Dia adalah siswa SMK Negeri 3 Ambon, dan merupakan warga Negeri Tulehu. (ZI-21)