Dua Hari DWP Kota Ambon Gelar Kegiatan Sosial dan Pemberdayaan
ZonaInfo.id, Ambon – Selama dua hari Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Ambon menggelar kegiatan sosial dan pemberdayaan.
Mereka melakukan kunjungan ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Batumerah dan SLB Liliane I, Jumat (14/11/2025), dan membagikan sembako kepada para siswa.
Penjabat Ketua DWP Kota Ambon, Ny. Sartje Sapulette menyampaikan apresiasi terhadap para guru yang dinilainya memiliki dedikasi, ketelatenan, dan kesabaran luar biasa dalam mendidik anak-anak berkebutuhan khusus.
“Kami melihat sendiri bahwa siswa-siswi di sana luar biasa. Sekalipun mereka memiliki keterbatasan, kelebihan mereka justru luar biasa,” ujar Sapulette kepada wartawan usai melakukan kunjungan.
Menurutnya para guru di SLB memiliki peran besar dalam perkembangan para siswa, karena proses pembelajaran membutuhkan perhatian dan pendekatan yang sangat personal.
“Saya sangat membanggakan para guru karena cara mereka mengajar, mendidik, dan memberi perhatian sungguh luar biasa, tidak semua ibu-ibu bahkan guru di sekolah umum bisa memiliki kesabaran seperti mereka,” ujar Sapulette.
Ia berharap kepedulian DWP terhadap sekolah dan anak-anak berkebutuhan khusus dapat terus berlanjut dan menjadi bagian penting dari misi sosial organisasi tersebut.
“Kita sebagai wanita persatuan Kota Ambon harus melihat kegiatan seperti ini sebagai amanah. Dharma Wanita tetap peduli, dan itu harus kita tunjukkan lewat tindakan nyata,” tandas Sapulette.
Sebelumnya, pada Kamis (13/11/2025) DWP Kota Ambon menggelar pelatihan pengolahan ikan asap cair yang bisa menjadi peluang untuk menambah perekonomian keluarga.
Kegiatan berlangsung di Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Ambon, Karang Panjang.
“Kegiatan ini dibawakan oleh dosen dari Perikanan bersama istrinya. Ini pelajaran yang sangat baik bagi kita sebagai ibu-ibu Dharma Wanita, karena menambah pengetahuan tentang pengolahan ikan asap cair yang bisa menjadi peluang untuk menambah perekonomian keluarga,” jelas Sapulette.
Ia mengungkapkan pelatihan menghadirkan demonstrasi langsung pembuatan ikan asap cair dan teknik olahan ikan yang berbeda dari ikan asar tradisional. Jika ikan asar menggunakan bara dan tempurung, ikan asap cair menggunakan cairan hasil pembakaran tempurung yang telah diproses menjadi asap cair. Ikan yang digunakan dalam pelatihan tersebut adalah ikan tuna.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat, terutama bagi ibu-ibu yang belum memiliki pekerjaan tetap. Ini bisa menjadi sumber pemasukan baru,” ungkapnya.
Pelatihan Pembuatan Ikan Asap Cair yang melibatkan 80 peserta dari DWP serta perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Seluruh rangkaian kegiatan ini menjadi bagian dari persiapan peringatan HUT ke-26 Dharma Wanita Persatuan yang akan diperingati pada 7 Desember mendatang dan mengusung tema “Peran Strategis Dharma Wanita Persatuan dalam Pendidikan Anak Bangsa untuk Indonesia Emas 2045”. (ZI-21)
