
Usia 27 Tahun, FST Unpatti Membangun Generasi Maluku Cerdas, Berkarakter dan Inovatif
ZonaInfo.id, Ambon – Jumlah Program Studi (Prodi) di Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Pattimura terus bertambah dan bersinergi untuk membangun generasi Maluku yang cerdas, berkarakter dan inovatif.
“Harapan kami kiranya dengan adanya Prodi-Prodi yang ada, kita bisa bersinergi antara ilmu-ilmu alam, ilmu-ilmu sains dan juga ilmu terapan untuk membangun generasi Maluku yang cerdas, berkarakter dan inovatif, dan itu jadi tanggung jawab kita,” tandas Dekan FST Universitas Pattimura (Unpatti), Dr. Henry J. Wattimanela, S.Si, M.Si saat memberikan sambutan pada Pencanangan Dies Natalis ke-27 FST Unpatti Tahun 2025, di depan Kampus FST, Rabu (27/2/2025).
Tema Dies Natalis FST Tahun 2025, “Sains dan Teknologi Membangun Generasi Maluku yang Cerdas, Berkarakter, dan Inovatif”.
Wattimanela menegaskan FST akan mendukung penuh program Rektor, Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy, M.Pd, yaitu Universitas Pattimura menuju World Class University.
Ia menjelaskan FST awal berdiri pada 26 Februari Tahun 1998 bernama Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), dengan 4 Prodi yaitu Prodi Kimia, Fisika, Biologi dan Prodi Matematika.
“Jadi kalau kita hitung sudah 27 tahun umur dari Fakultas Sains dan Teknologi,” ujarnya.
Lanjut Wattimenala, seiring berjalannya waktu FMIPA berubah nama menjadi FST sesuai dengan Permendikbudristek RI Nomor 24 Tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kerja (OTK) Unpatti pada 4 Juli 2024.
“Setelah perubahan nama itu, Prodi kita sudah menjadi 9, ditambah dengan Prodi Statistik, Prodi Komputer, Prodi Sains Biotek, Prodi Farmasi dan Prodi Sains Biomedik. Jadi ada penambahan 5 Prodi. Kemudian berjalannya waktu setelah dikeluarkannya OTK itu bertambah 1 prodi bernama Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Di Tahun ini bertambah lagi 1 Prodi namanya Prodi Rekayasa Instrumentasi dan Automasi, dan saat ini lagi berproses Prodi Gizi,” ungkapnya.
Ia berharap, Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Prodi Rekayasa Instrumentasi dan Automasi, serta Prodi Gizi bisa menerima mahasiswa di Tahun Akademik 2025-2026.
Dengan bertambahnya jumlah Prodi, Wattimena juga berharap ada penambahan sarana pra sarana khususnya Prodi-Prodi yang baru berdiri, sehingga dapat menunjang proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas para mahasiswa dan lulusan yang nanti turun ke lapangan setelah mereka lulus.
“Selain sarana pra sarana kami juga sangat membutuhkan tambahan sumber daya manusia khususnya dosen tenaga pengajar terkait dengan Prodi-Prodi baru yang harus kita isi. Untuk sarana pra sarana saya juga mau lebih detail terkait dengan laboraturium dan juga ruang-ruang kuliah dan juga ruang Kaprodi dan ruang dosen dan kita harapkan dapat perhatian dari pak Rektor,” ujarnya.
Wattimanela mengungkapkan, Prodi-Prodi di FST sementara melakukan akreditasi. Prodi Komputer sudah terakreditasi dan hasilnya Baik Sekali. Tahun ini baru diadakan akreditasi Prodi Matematika, Prodi Kimia, Prodi Statistik dan Prodi Bioteknologi.
“Kita mengharapkan hasil yang terbaik dan kita sementara proses dengan Prodi Farmasi, Biotek dan Biomedis untuk mengadakan akreditasi. Saat ini yang masuk akreditasi unggul dan internasional itu Prodi Biologi dan Prodi Fisika untuk internasional. Kenapa Prodi Fisika untuk internasional?, karena saat ini salah satu Prodi yang terakreditasi unggul adalah Prodi Fisika, dan itu atas usaha kerja sama kita semua baik dari Universitas, Fakultas dan seterusnya,” ujarnya.
Wattimanela juga menjelaskan saat ini FST sementara menggelar Olimpiade Sains. Ini merupakan salah satu program tahunan dan bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat.
“Nanti di bulan Agustus akan ada seminar internasional dan sangat diharapkan partisipasi dari semua baik itu dosen maupun mahasiswa,” tandasnya.
Wattimena menyampaikan terima kasih kepada Rektor dan jajarannya yang telah memberikan kontribusi bagi proses-proses di FST.
“Saya juga berterima kasih kepada bapak ibu tenaga pendidik dan kependidikan yang andilnya luar biasa untuk kita semua sama-sama bekerja untuk membangun FST,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada panitia Dies Natalis yang telah bekerja keras mencari inspirasi tentang berbagai hal sehingga semuanya dapat berjalan dengan baik.
“Walaupun banyak tantangan tapi kita percaya jika niat kita baik pasti jalan akan terbuka,” ujarnya.
Kepada donatur dan para sponsor, Wattimanela juga menyampaikan terima kasih, termasuk para mahasiswa.
“Adik-adik mahasiswa yang turut serta mengisi acara dan itu luar biasa, ini adalah rumah kita dan tanggung jawab kita bersama dan kita tidak berbeda. Kita adalah satu keluarga, terima kasih untuk kerja sama yang baik,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, Wattimanela mengutip pesan bijak dari seorang Filsuf dan juga Matematikawan dari Britani Rayam, Bertrand Russel,” hidup yang baik itu adalah hidup yang diinspirasi oleh cinta dan dipandu oleh ilmu pengetahuan yang baik”. (ZI-21)