
Mensos Risma Sambangi Korban Rudapaksa di Desa Trana
ZonaInfo.id, Masohi – Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini menyambangi korban Rudapaksa, FP di Desa Trana, Kecamatan TNS, Kabupaten Maluku Tengah.
Rismaharini didampingi sejumlah pejabat Kemensos, Pj Bupati Maluku Tengah, Kapolres Maluku Tengah, Dandim 1502 Masohi dan pimpinan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah, Jumat (5/5/2023).
FP (13) adalah siswi SD Kelas VI di salah satu sekolah di kecamatan TNS merupakan korban Rudapaksa oleh pelaku AR (65).
AR melakukan kekerasan seksual kepada korban sejak tahun 2017 hingga tahun 2022 dan tidak diketahui oleh orang tua korban.
Dari perbuatan biadab AR tersebut mengakibatkan korban hamil dan akhirnya melahirkan seorang bayi dengan kondisi yang tidak sehat sehingga bayi tersebut meninggal di RSUD Masohi pada 26 April 2023 lalu.
Kehadiran Mensos Tri Rismaharini dan rombongan disambut baik oleh korban dan orang tuanya.
Dalam kunjungan tersebut Mensos memberikan bantuan kepada korban dan keluarganya melalui Direktorat Rehabilitasi Sosial Anak Kemensos RI dan Sentra Meohai Kendari sebagai atensi sebesar Rp. 13.181.500.
Bantuan tersebut untuk pemenuhan kebutuhan layak berupa sembako, nutrisi, alat kebersihan, perlengkapan sekolah, perlengkapan menggambar, pakaian, boneka dan mainan edukatif.
Selain itu bantuan sebesar Rp. 6. 000.000 untuk modal usaha bagi orang tua korban.
Direktorat Rehabilitasi Sosial juga akan memberangkatkan korban ke Jakarta pada Sabtu (6/5/2023) untuk pemulihan sosialnya berupa psikososial, hipnotherapi, terapi Senin dan konseling sehingga dapat mengekspresikan perasaan dan emosi serta penguatan psikolog dan sugesti positif terhadap korban.
Korban juga akan diberikan edukasi perawatan diri pasca melahirkan dan teknik relaksasi guna meredam kecemasan dan kesulitan tidur.
Bukan hanya kepada korban, namun Direktorat Rehabilitasi Anak Kemensos juga memberikan dukungan kepada orang tua korban berupa konseling, edukasi pengasuhan anak, pendampingan serta hipnotherapi guna meredahkan kecemasan dan memperkuat ibu korban.
Dalam kunjungan tersebut mantan Wali Kota Surabaya ini berjanji untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) Sosial di Maluku Tengah bersama pemerintah daerah dan Forkopimda.
Hal ini mengingat tingkat kasus kekerasan seksual yang terjadi kepada anak di bawah umur di Kabupaten berjuluk Pamahanunusa ini semakin meningkat.
“Sehingga pembentukan satgas Sosial ini guna dapat melakukan tindakan penanganan secara cepat dan tepat agar kasus-kasus asusila seperti ini tidak terjadi lagi di kabupaten Maluku Tengah,” ucap Mensos. (ZI-20)